Struktur Surat Lamaran Kerja
Struktur surat lamaran kerja yang baik terdiri dari beberapa bagian penting, yaitu:
Header
- Nama dan informasi kontak Anda (alamat, nomor telepon, email)
- Tanggal pengiriman lamaran
- Nama perusahaan atau organisasi yang dituju
- Alamat perusahaan atau organisasi
Paragraf Pembuka
Paragraf ini harus secara langsung menyatakan posisi yang Anda lamar dan bagaimana Anda mengetahui tentang lowongan tersebut.
Badan
- Tunjukkan kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan dengan posisi yang dilamar.
- Jelaskan bagaimana keterampilan dan kemampuan Anda akan memberikan manfaat bagi perusahaan.
- Berikan contoh spesifik tentang keberhasilan atau pencapaian Anda yang relevan.
Paragraf Penutup
Paragraf ini harus menyatakan kembali minat Anda pada posisi tersebut, menyatakan kesediaan Anda untuk diwawancarai, dan berterima kasih kepada perekrut atas waktu dan pertimbangan mereka.
Tanda Tangan
Akhiri surat dengan tanda tangan Anda dan ketik nama Anda di bawahnya.
Format dan Gaya Penulisan
Dalam membuat surat lamaran kerja, format dan gaya penulisan memegang peranan penting. Hal ini akan memberikan kesan profesional dan mempermudah perekrut untuk membaca dan memahami isi surat Anda.
Font dan Ukuran Font
- Gunakan font yang mudah dibaca, seperti Times New Roman, Arial, atau Calibri.
- Ukuran font yang disarankan adalah 11 atau 12 poin.
Margin dan Tata Letak
- Atur margin pada semua sisi kertas, biasanya 2,5 cm atau 1 inci.
- Rapihkan surat dengan tata letak yang jelas dan terstruktur.
Bahasa Formal dan Tata Bahasa
Gunakan bahasa formal dan tata bahasa yang tepat. Hindari penggunaan bahasa gaul atau slang.
Nada Profesional
Tulis surat dengan nada profesional dan sopan. Hindari penggunaan kata-kata yang berlebihan atau terlalu kasual.
Menyesuaikan Surat Lamaran Kerja
Menyesuaikan surat lamaran kerja untuk setiap posisi yang dilamar sangat penting untuk meningkatkan peluang Anda mendapatkan wawancara. Dengan menyesuaikan surat, Anda menunjukkan kepada perekrut bahwa Anda telah meluangkan waktu untuk mempelajari perusahaan dan posisi tersebut, dan bahwa Anda sangat tertarik dengan peluang tersebut.
Meneliti Perusahaan dan Posisi
- Kunjungi situs web perusahaan dan baca tentang misi, nilai, dan produk atau layanan mereka.
- Telusuri LinkedIn dan cari karyawan yang bekerja di posisi serupa di perusahaan tersebut.
- Periksa pengumuman pekerjaan untuk deskripsi posisi yang jelas dan persyaratan kualifikasi.
Menyesuaikan Konten Surat
- Sertakan pernyataan tujuan yang spesifik dan disesuaikan yang menunjukkan bagaimana keterampilan dan pengalaman Anda cocok dengan persyaratan posisi.
- Sorot pencapaian dan hasil spesifik yang relevan dengan tanggung jawab posisi tersebut.
- Gunakan kata kunci dari deskripsi pekerjaan dalam surat Anda untuk menunjukkan bahwa Anda memenuhi syarat.
- Tunjukkan antusiasme Anda terhadap perusahaan dan posisinya dengan menjelaskan mengapa Anda tertarik dengan peluang tersebut.
Kesalahan Umum
Surat lamaran kerja yang efektif sangat penting untuk mengesankan calon pemberi kerja. Namun, banyak kandidat membuat kesalahan yang dapat merugikan peluang mereka. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari:
Kesalahan Tata Bahasa dan Ejaan
- Kesalahan tata bahasa, seperti kesalahan tanda baca, kesalahan tata bahasa, dan kesalahan ejaan.
- Cara menghindarinya: Periksa ulang surat lamaran dengan cermat sebelum mengirimkannya. Gunakan alat pemeriksa tata bahasa dan ejaan, atau minta orang lain untuk meninjaunya.
Format yang Tidak Profesional
- Font yang tidak pantas atau ukuran font yang terlalu kecil.
- Margin yang sempit atau spasi yang terlalu rapat.
- Cara menghindarinya: Gunakan font standar, seperti Times New Roman atau Arial, dengan ukuran font yang mudah dibaca. Atur margin yang sesuai dan berikan spasi yang cukup di antara baris.
Konten yang Tidak Sesuai
- Informasi pribadi yang berlebihan, seperti usia, status perkawinan, atau afiliasi politik.
- Informasi yang tidak relevan dengan posisi yang dilamar.
- Cara menghindarinya: Fokus pada keterampilan, pengalaman, dan kualifikasi yang relevan dengan posisi yang dilamar. Hindari menyertakan informasi yang tidak diperlukan.
Kurangnya Riset
- Tidak menyesuaikan surat lamaran dengan posisi atau perusahaan tertentu.
- Menggunakan frasa umum atau klise.
- Cara menghindarinya: Luangkan waktu untuk meneliti perusahaan dan posisi yang dilamar. Sesuaikan surat lamaran dengan menekankan bagaimana keterampilan dan pengalaman Anda cocok dengan kebutuhan perusahaan.
Kurangnya Penekanan pada Keterampilan
- Hanya mencantumkan tanggung jawab pekerjaan tanpa memberikan contoh spesifik.
- Menggunakan kata-kata umum seperti “bertanggung jawab” atau “terlibat”.
- Cara menghindarinya: Berikan contoh konkret tentang bagaimana Anda menggunakan keterampilan Anda untuk mencapai hasil. Gunakan kata-kata aksi yang kuat dan tunjukkan dampak positif dari pekerjaan Anda.
Sumber Tambahan
Jika Anda mencari informasi lebih lanjut tentang surat lamaran kerja, pertimbangkan sumber-sumber berikut:
Situs Web
- The Balance Careers: Cara Menulis Surat Lamaran Kerja
- Indeed: Cara Menulis Surat Lamaran Kerja
- Monster: Tips dan Trik Surat Lamaran Kerja
Artikel
- “7 Tips Menulis Surat Lamaran Kerja yang Menonjol” oleh Forbes
- “Cara Menulis Surat Lamaran Kerja yang Membuat Anda Mendapatkan Wawancara” oleh Business Insider
- “10 Kesalahan Umum Surat Lamaran Kerja (dan Cara Menghindarinya)” oleh The Muse
Buku
- “Resume and Cover Letter Magic” oleh Caryn L. Siegel
- “Knock ‘Em Dead Cover Letters” oleh Martin Yate
- “The Perfect Cover Letter” oleh Valerie Gordon
