Struktur Nefron
Nefron adalah unit struktural dan fungsional dasar ginjal. Setiap ginjal terdiri dari jutaan nefron yang bekerja sama untuk menyaring darah dan menghasilkan urin.
Bagian-bagian Nefron
- Glomerulus: Gumpalan kapiler kecil tempat terjadi filtrasi darah.
- Tubulus Proksimal: Bagian nefron tempat terjadi reabsorpsi sebagian besar air, garam, dan nutrisi dari filtrat glomerulus.
- Lengkung Henle: Bagian nefron yang membentuk lengkungan, membantu menciptakan gradien konsentrasi dalam medulla ginjal.
- Tubulus Distal: Bagian nefron tempat terjadi reabsorpsi lebih lanjut dan sekresi ion.
Ilustrasi Struktur Nefron
[Gambar nefron dengan bagian-bagian yang diberi label]
Pengaturan Fungsi Nefron
Nefron, unit fungsional ginjal, diregulasi oleh hormon untuk mempertahankan homeostasis. Dua hormon utama yang terlibat dalam proses ini adalah aldosteron dan hormon antidiuretik (ADH).
Regulasi oleh Aldosteron
Aldosteron, hormon yang diproduksi oleh korteks adrenal, meningkatkan reabsorpsi natrium dan sekresi kalium di tubulus pengumpul. Dengan mengatur keseimbangan elektrolit ini, aldosteron membantu mempertahankan volume dan tekanan darah.
Regulasi oleh ADH
ADH, yang diproduksi oleh hipotalamus dan disimpan di kelenjar pituitari posterior, meningkatkan permeabilitas tubulus pengumpul terhadap air. Dengan mengatur reabsorpsi air, ADH membantu mempertahankan osmolalitas darah dan mencegah dehidrasi.
Regulasi nefron oleh hormon-hormon ini sangat penting untuk mempertahankan homeostasis internal. Gangguan pada pengaturan ini dapat menyebabkan gangguan keseimbangan elektrolit, dehidrasi, dan masalah kesehatan lainnya.
Gangguan Nefron
Nefron dapat mengalami berbagai gangguan yang dapat berdampak signifikan pada fungsi ginjal. Berikut adalah beberapa contoh gangguan yang dapat memengaruhi nefron:
Gagal Ginjal Akut
Gagal ginjal akut adalah kondisi ketika ginjal tiba-tiba kehilangan fungsinya. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kehilangan darah yang parah, dehidrasi, atau konsumsi obat-obatan tertentu. Gejala gagal ginjal akut meliputi:
– Penurunan produksi urin
– Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
– Kelelahan
– Mual dan muntah
Jika tidak ditangani dengan tepat, gagal ginjal akut dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk kematian.
Gagal Ginjal Kronis
Gagal ginjal kronis adalah kondisi ketika fungsi ginjal menurun secara bertahap dari waktu ke waktu. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai penyakit, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, atau penyakit ginjal polikistik. Gejala gagal ginjal kronis meliputi:
– Penurunan produksi urin
– Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
– Kelelahan
– Anemia
– Penurunan nafsu makan
Gagal ginjal kronis tidak dapat disembuhkan, tetapi pengobatan dapat membantu memperlambat perkembangan penyakit dan mencegah komplikasi.